Adolf Meyer dari Jerman pada tahun 1883 menyelidiki penyakit yang menyebabkan daun tembakau berbintik-bintik kuning. Ia berkesimpulan bahwa penyebabnya adalah organisme yang lebih kecil dari bakteri.
Pada tahun 1893, Dimitri Ivanowsky dari Rusia melakukan penyelidikan yang sama dengan cara menyaring ekstrak dari tumbuhan tembakau yang terkena penyakit dengan menggunakan saringan bakteri. Ia berhipotesis bahwa jika penyebab penyakit tersebut adalah bakteri, maka organisme tersebut tidak dapat melewati saringan bakteri. Akan tetapi, begitu hasil saringan disuntikkan ke pohon yang sehat, ternyata pohon tersebut terjangkit penyakit mosaik.