Pages

Ads 468x60px

Labels

Selasa, 13 September 2011

Jurnal Anatomi Reproduksi Betina, Jantan, dan Sistem Pernafasan

Anatomi organ reproduksi betina
Alat kelamin betina pada dasarnya dibagi menjadi 2 bagian yaitu alat kelamin jantan dan alat kelamin betina. Alat kelamin dalam terdiri dari ovarium, tuba falopii, kornua uteri, korpus uteri, serviks dan vagina. Sedangkan alat kelamin luar terdiri dari vulva, klitoris, vestibulum vaginae, dan kelenjar vestibulae. Alat kelamin dalam, kebagian dorsal digantung oleh beberapa alat penggantung. Ovarium digantung oleh alat penggantung mesovarium dan ligamentum utero ovarika. Tuba falopii digantung oleh mesosalping. Sedangkan uterus, serviks dan sebagian vagina digantung oleh mesometrium atau ligamentum lata.
Download Jurnal organ reproduksi betina
Download Artikel organ reproduksi betina


Anatomi organ reproduksi jantan
Pada hewan ternak, alat kelamin jantan umumnya mempunyai bentuk yang hampir bersamaan, terdiri dari testis yang terletak di dalam skrotum, saluran-saluran alat kelamin, penis dan kelenjar assesoris. Alat kelamin jantan dibagi menjadi alat kelamin primer berupa testis dan alat kelamin sekunder berbentuk saluran-saluran yang menghubungkan testis dengan dunia luar yaitu vas efferens, epididimis, vas deferens, dan penis yang di dalamnya terdapat uretra, dipakai untuk menyalurkan air mani dan cairan assesoris keluar pada waktu ejakulasi.
Download Jurnal organ reproduksi jantan
Download Artikel organ reproduksi jantan

Sistem respirasi
Sebutan sistem respirasi barang kali lebih cocok kalau diganti dengan sistem pulmoner, karena yang dimaksudkan hanyalah struktur-struktur yang terlibat dalam pertukaran gas antara darah dengan lingkungan atau sistem eksternal. Hendaknya janganlah ini dikacaukan dengan respirasi seluler pada tingkatan sel dari jaringan sel.
Dua fungsi utama dari sistem respirasi adalah untuk menyediakan oksigen untuk darah dan mengambil karbondioksida dari dalam darah. Fungsi-fungsi yang bersifat sekunder meliputi membantu dalam regulasi keasaman cairan ekstraseluler dalam tubuh, membantu pengendalian suhu, eliminasi air, dan fonasi (pembentukkan suara). Sistem respiraasi terdiri dari paru dan saluran-saluran yang memungkinkan udara dapat mencapai atau meninggalkan paru. Saluran tersebut mencakup nostril (lubang hidung), rongga hidung, farink, larink, dan trakea.
Download Jurnal sistem respirasi
Download Artikel sistem respirasi






1 komentar:

Gembel N4k Toili aj4ch mengatakan...

like.............

 
 
Blogger Templates